Rabu, 01 Februari 2017

Cinta Matematika

rumusmatematikadasar.com

Assalamu'alaikum Ya Akhi Ya Ukhti...
Semoga makin Syammir untuk menggapai impian kita ya... :)
        Kali ini aku mau cerita berkaitan dengan salah satu mapel UN. Karena sudah bulan Februari ya otomatis sudah mendekati bulan Ujian ya... (bagi yang ujian, hehe)
Cinta Matematika itulah yang aku rasakan. ceileh. ok, sebelumnya aku ucapkan Semangat buat yang akan menghadapi ujian. Syammir! semoga kalian lulus semua dengan nilai yang baik dan tentunya ilmu yang bermanfaat. Aamiin.
         Ya Akhi Ya Ukhti.. sedikit cerita ya. Aku mulai ngefans sama pelajaran satu ini adalah waktu aku kelas 5 SD. (sebelum itu masih belum dong, hehe). Aku dipilih untuk ikut seleksi lomba Cerdas Cermat bersama 2 temanku. Dan hasil seleksi membuktikan bahwa aku belum beruntung. Nggak terpilih jelasnya. Hiks. Eits selama SD soal lomba masih nol. Tapi Alhamdulillah saat SMP aku diberi kesempatan kembali untuk ikut lomba OSN(olimpiade sains nasional) yang Matematika. Waktu itu kelas tujuh. Masih unyu-unyu ya... haha. Ditingkat Kabupaten, aku dan 3 teman berangkat dengan semangat. Sampai disana disediakan lembar soalnya. Waaah... nggak ada yang aku pahami. raksyii pokoknya. Asal aku coret saja dilembar jawabnya. tapi tetep berdoa sebelumnya. Berdoa semoga ada yang benar. hihi.
         Dan Alhamdulillah, Benar.. Keajaiban dari Alloh SWT. Aku diberi kabar bahwa aku dapat juara 2. Haa? aku sangat terkejut tapi memang sangat bersyukur. Karena aku sendiri yang dikatakan masuk juara. Alhamdulillah. Lalu ikut lomba di Provinsi tapi tidak ada kabar. (alias belum, juara. hehe). Kemudian masik SMK, Alhamdulillah masih juga diberi kesempatan ikut lomba Matematika. tapi belum beruntung untuk jadi juara 1. Alhamdulillah juara 5. hehe. Untuk kelanjutannya belum tahu. Doanya saja ya... :)
         Baik, itu sekilas tentang keberuntunganku ikut lomba, dan sekarang aku mau cerita tentang pengalamanku masih dengan Si pelajaran ini. Pada Suatu hari, aku berpaling dari matematika ke Pelajaran yang lain, ternyata Matematikanya ngambek lho... hiks (merasa bersalah) nilaiku langsung turun merosot. Maaf ya Matematika...
       
Nah, nggak lama dari bulan ini, aku  diminta membantu mengerjakan atau cara menyelesaikan soal matematika punya temen. wah wah... saat aku lihat, hati terasa penuh dengan kenangan. bukan karena apa, maklum sudah agak lama tidak mengerjakan Matematika. aku memang tidak asing dengan soal itu. Tapi apa daya sudah agak dilupakan. Jadi, maaf nggak bisa bantu ya... Semoga besok diingatkan kembali. Aamiin.
Sekali lagi semangat buat yang akan menghadapi Ujian ya... Sukses dan Syammir!